Kaltim  

Perayaan ke-10 Tahun Laskar Mandau: Panglima Besar Rudolf Tekankan Soliditas dan Pengembangan SDM Kalimantan

BALIKPAPAN.nusantaranews.info – Perayaan Hari Jadi ke-10 Laskar Mandau Adat Kalimantan Bersatu lintas suku dan lintas agama berlangsung meriah pada Sabtu malam, 22 Februari 2025, di salah satu hotel ternama di Balikpapan.

Acara ini mengusung tema “Membangun SDM Kalimantan Menuju Indonesia Emas” sebagai wujud kebersamaan dalam meningkatkan sumber daya manusia (SDM) di Kalimantan Timur.

Sebagai bentuk penghormatan, Panglima Besar Laskar Mandau Adat Kalimantan Bersatu, Prof. Dr. Rudolf, S.H., M.H., M.Si., Ph.D., disambut dengan tarian adat Dayak saat tiba di lokasi acara. Suasana sakral semakin terasa dengan iringan musik tradisional.

Puncak perayaan ditandai dengan prosesi tiup lilin dan pemotongan kue ulang tahun yang kemudian diserahkan kepada tamu kehormatan dan para sahabat sebagai simbol rasa syukur dan kebahagiaan.

Dalam sambutannya, Prof. Dr. Rudolf menyampaikan pesan inspiratif terkait visi dan misi organisasi dalam membangun SDM Kalimantan.

Baca Juga  Seno Aji Protes Keras Prihal Tenaga Kerja Lokal Yang Tidak Dilibatkan Dalam Proyek Pembangunan IKN

“Hari ini adalah hari ulang tahun ke-10 Laskar Mandau Adat Kalimantan Bersatu Lintas Suku dan Agama. Dengan tema ini, kami berharap sumber daya manusia Indonesia dapat berkembang lebih baik ke depannya. Oleh karena itu, kami akan mengatur dan mengelola SDM sebaik mungkin,”jelasnya.

Melalui Laskar Mandau, berkomitmen meningkatkan kualitas SDM dengan berbagai pelatihan, seperti kursus bahasa Inggris dan keterampilan lainnya,”tambahnya.

Seiring bertambahnya usia Laskar Mandau, kami semakin matang dalam perjuangan dan akan selalu bersinergi dengan pemerintah daerah maupun pusat untuk membangun Kalimantan Timur, termasuk Ibu Kota Nusantara (IKN), agar lebih baik lagi.

Laskar Mandau adalah satu-satunya organisasi yang berlandaskan adat dan menjunjung tinggi nilai-nilai budaya Indonesia. Dengan semangat kebersamaan lintas suku dan agama, kami akan terus menjaga harkat dan martabat adat istiadat bangsa.

Saya menegaskan, jika kita solid, maka kita akan kuat. Namun, jika kita terpecah, kita akan melemah. Oleh karena itu, mari kita bersatu demi kesuksesan bersama,”tegasnya.

Baca Juga  Seno Aji Harap Pembangunan IKN Libatkan Tenaga Konstruksi Lokal

Sebagai penutup, Panglima Besar Prof. Dr. Rudolf juga menyampaikan harapan untuk masa depan organisasi ini.

“Saya berharap Laskar Mandau akan terus menjadi wadah bagi persatuan dan kemajuan Kalimantan. Semoga organisasi ini semakin jaya, semakin solid, dan semakin kuat dalam menjaga adat istiadat serta membangun Kalimantan Timur.

Perayaan ini semakin semarak dengan berbagai pertunjukan seni tradisional dari Laskar Mandau, termasuk tarian khas Kalimantan dan atraksi tari kebal yang memukau seluruh tamu undangan.

Acara ini tidak hanya dihadiri oleh masyarakat suku Dayak, tetapi juga oleh suku Banjar, Kutai, serta berbagai komunitas dari suku lainnya, menunjukkan semangat persatuan dalam keberagaman.

Turut hadir dalam kesempatan ini perwakilan Pemerintah Kota Balikpapan, Forkopimda, serta tokoh masyarakat yang memberikan apresiasi atas eksistensi dan kontribusi Laskar Mandau dalam menjaga nilai-nilai adat dan budaya.

Baca Juga  Monitoring dan Evaluasi Integrasi BPJS Kesehatan dan Korlantas: Wujudkan Sinergi Pelayanan Publik

Kehadiran berbagai pihak mencerminkan bahwa Laskar Mandau adalah simbol perpaduan budaya di Kalimantan, yang terus berkomitmen menjaga kearifan lokal dan adat istiadat, serta berkontribusi dalam pembangunan Kalimantan Timur yang lebih maju dan berdaya saing.

 

Penulis: Nng/Bud

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *