TPUKS/M Samarinda Mantapkan Tema dan Strategi Rakerda 2025, Targetkan Seluruh Sekolah Berstrata Optimal pada 2030

ket. foto: TP UKS/M Kota Samarinda menggelar rapat internal persiapan Rakerda UKS/M 2025 di Aula Ki Hajar Dewantara, Disdikbud Kota Samarinda, Senin (7/7/2025)

SAMARINDA, nusantaranews.info — Dalam rangka menyongsong Rapat Kerja Daerah (Rakerda) Usaha Kesehatan Sekolah/Madrasah (UKS/M) Tahun 2025, Tim Pembina (TP) UKS/M Kota Samarinda menggelar rapat internal lanjutan usai melaksanakan koordinasi lintas instansi. Rapat internal ini berlangsung pada Senin, di Aula Ki Hajar Dewantara, Lantai 4, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Samarinda, pada Senin (7/7/2025).

Dalam rapat tertutup tersebut, TP UKS/M membahas berbagai aspek teknis pelaksanaan Rakerda, mulai dari susunan acara, pembagian peran lintas sektor, hingga pematangan substansi materi yang akan dibahas. Fokus utama dalam diskusi adalah penetapan tema besar yang akan menjadi arah gerak Rakerda Tahun 2025.

Dari hasil pembahasan, disepakati tema resmi Rakerda UKS/M Kota Samarinda Tahun 2025, yaitu:
“Sinergi dan Standarisasi Menuju Peningkatan Stratifikasi UKS/M secara Terpadu dalam Mendukung Kota Samarinda Semakin Maju Untuk Kaltim Maju.”

Tema ini diharapkan menjadi tonggak kolaborasi seluruh pemangku kepentingan dalam upaya meningkatkan kualitas program UKS/M secara terukur dan berkelanjutan. Pendekatan terpadu dan penilaian objektif diharapkan dapat memperkuat kontribusi sektor pendidikan dalam mewujudkan Kota Samarinda sebagai kota yang sehat, maju, dan berperadaban.

Wakil Koordinator TP UKS/M Kota Samarinda, yang juga Kabid Pembinaan SD Disdikbud Kota Samarinda, Ida Rachmawati, SE, MM, menegaskan pentingnya kesiapan menyeluruh menjelang pelaksanaan Rakerda agar hasilnya tidak hanya menjadi seremonial tahunan.

Baca Juga  Kaltim Akan Rencanakan Penambahan 2.454 Pegawai PPPK

“Kita ingin ada perubahan nyata di lapangan. Melalui sinergi dan standarisasi ini, sekolah-sekolah di Samarinda bisa lebih mudah meningkatkan stratifikasi UKS/M mereka. Semua harus punya standar yang sama dan penilaian yang objektif,” ujarnya.

Ida juga menjelaskan bahwa pada tahun ini terdapat pembaruan struktur organisasi TP UKS/M Kota Samarinda, menyesuaikan dengan kepemimpinan Wali Kota dan Wakil Wali Kota yang baru. Berdasarkan SK Bersama Empat Menteri, Wali Kota berperan sebagai Pembina, Wakil Walikota sebagai Ketua Umum TP UKS/M Kota Samarinda.

“Perubahan struktur ini menjadi momentum untuk evaluasi menyeluruh terhadap program-program yang telah berjalan. Kita ingin mengetahui secara konkret persentase peningkatan stratifikasi UKS dan langkah strategis ke depan,” tambahnya.

Target Stratifikasi UKS Optimal pada 2030

Dalam pemaparannya, Ida menegaskan bahwa tugas pokok dan fungsi TP UKS/M Kota Samarinda adalah mendorong peningkatan stratifikasi UKS di seluruh satuan pendidikan, mulai dari jenjang PAUD/TK, SD, SMP, hingga SMA/SMK. Namun, mengingat adanya perbedaan kewenangan antara pemerintah kota dan provinsi, kolaborasi dengan TP UKS Provinsi Kalimantan Timur menjadi sangat penting.

Baca Juga  Agus Aras Minta Pemkab Kutim Tertibkan Pedagang di Pasar Tumpah Sangatta Utara

Salah satu program prioritas TP UKS/M adalah mentargetkan seluruh satuan pendidikan di Kota Samarinda mencapai minimal stratifikasi optimal pada tahun 2030.

Saat ini, sebagian besar sekolah telah menjalankan program UKS, tetapi capaian stratifikasi masih bervariasi. Beberapa sekolah masih berada pada strata minimal, sebagian di strata standar, beberapa telah mencapai optimal, dan hanya sedikit yang berhasil mencapai strata paripurna.

Setiap tahun, TP UKS/M melakukan pembinaan secara rutin ke semua jenjang pendidikan, bekerja sama dengan TP UKS di 10 kecamatan. Masing-masing kecamatan memiliki peran strategis dalam melakukan pendampingan dan pembinaan kepada sekolah-sekolah di wilayahnya.

Namun demikian, sejumlah kendala masih dihadapi oleh sekolah-sekolah, antara lain keterbatasan sarana dan prasarana, khususnya ruang UKS, rasio toilet terhadap jumlah siswa, serta kondisi lingkungan sekolah. Program UKS sendiri mencakup tiga pilar utama yakni,
Pendidikan Kesehatan, Pelayanan Kesehatan, Pembinaan Lingkungan Hidup.

Ketiga komponen ini harus dijalankan secara holistik agar sekolah dapat mencapai stratifikasi paripurna, yaitu tingkatan tertinggi dalam klasifikasi UKS. Namun di lapangan, masih banyak sekolah yang hanya mampu memenuhi satu atau dua komponen, sehingga masih bertahan di strata minimal atau standar.

Baca Juga  Polsek Sungai Pinang Dukung Swasembada Pangan Nasional, Gelar Penanaman Jagung Serentak

Sekolah yang telah mencapai strata paripurna tidak hanya menjadi model, tetapi juga berkewajiban memberikan pembinaan dan inspirasi kepada sekolah lain yang masih berada di bawah standar.

Dengan penetapan tema dan strategi yang jelas, serta pemantapan struktur kelembagaan TP UKS/M Kota Samarinda, seluruh jajaran optimistis bahwa Rakerda Tahun 2025 akan menjadi ajang penting dalam menyusun arah kebijakan dan langkah konkrit peningkatan mutu UKS/M.

Rakerda diharapkan menghasilkan rekomendasi strategis yang mampu memberikan dampak langsung pada peningkatan kualitas kesehatan lingkungan pendidikan di Kota Samarinda.