BALIKPAPAN.nusantaranews.info– Polda Kalimantan Timur kembali menggelar program Jumat Curhat, sebuah forum interaktif yang memungkinkan warga menyampaikan keluhan dan masukan langsung kepada kepolisian. Kegiatan yang berlangsung di Jl. Prapatan Dalam, Kelurahan Telaga Sari, Kecamatan Balikpapan Kota, pada Jumat (07/03/2025) ini dihadiri oleh sekitar 70 warga serta sejumlah pejabat utama Polda Kaltim.
Wadirlantas Polda Kaltim, AKBP Moh Roni Mustofa, S.I.K., M.I.K., dalam sambutannya menegaskan bahwa program ini merupakan inisiatif Kapolri untuk memperkuat komunikasi antara masyarakat dan kepolisian. Ia juga mengingatkan pentingnya kepatuhan terhadap UU Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan guna meningkatkan keselamatan berkendara.
Selama sesi tanya jawab, warga menyampaikan berbagai persoalan, termasuk maraknya pelanggaran lalu lintas di Balikpapan Timur, khususnya pengendara yang tidak menggunakan helm. Menanggapi hal ini, Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Kaltim, AKBP Bangun Isworo, S.H., menyampaikan bahwa pihaknya rutin melakukan penertiban dan akan terus meningkatkan pengawasan serta penindakan terhadap pelanggar.
Isu lain yang disampaikan warga adalah kelangkaan dan fluktuasi harga gas elpiji di pasaran. IPDA Ardian dari Ditreskrimsus Polda Kaltim menjelaskan bahwa pihaknya terus melakukan pengawasan terhadap distribusi gas melalui Subdit Indagsi serta mengimbau masyarakat untuk melaporkan jika menemukan indikasi penyimpangan.
Selain itu, maraknya kasus kejahatan siber juga menjadi perhatian. Banyak warga mengeluhkan penipuan daring dan peretasan rekening. IPDA Ardian mengungkapkan bahwa Ditreskrimsus Polda Kaltim baru-baru ini telah menangkap enam pelaku kejahatan siber dan mengingatkan masyarakat untuk lebih waspada terhadap tautan mencurigakan yang diterima melalui pesan singkat atau media sosial.
Kegiatan ini berlangsung dengan suasana yang terbuka dan penuh dialog. Masukan dari masyarakat akan menjadi bahan evaluasi bagi kepolisian dalam meningkatkan pelayanan serta keamanan di Kalimantan Timur. Polda Kaltim berkomitmen untuk terus menjalin komunikasi dengan warga guna menciptakan lingkungan yang lebih aman dan kondusif.
Acara ditutup dengan pernyataan kepolisian bahwa semua keluhan yang disampaikan akan ditindaklanjuti, serta ajakan kepada masyarakat untuk terus berperan aktif dalam menjaga keamanan di lingkungan masing-masing.